Kimia SMA
https://materikimia.com/12-contoh-soal-hukum-dasar-kimia-dan-jawabannya/
https://materikimia.com/12-contoh-soal-hukum-dasar-kimia-dan-jawabannya/
Soal No. 1
Pada wadah tertutup, 4 gram logam kalsium dibakar dengan oksigen, menghasilkan kalsium oksida. Jika massa kalsium oksida yang dihasilkan adalah 5,6 gram, maka berapa massa oksigen yang diperlukan?
Jawab :
Diketahui:
massa logam kalsium= 4 gram
massa kalsium oksida = 5,6 gram
Ditanya: massa oksigen …?
Jawab:
Persamaan reaksi kimia:
2Ca + O2 → 2CaO
Berdasarkan hukum kekekalan massa :
Massa sebelum reaksi = massa sesudah reaksi
massa kalsium + massa oksigen = massa kalisum oksida
massa oksigen = massa kalisum oksida – massa kalsium = 5,6 gram – 4,0 gram = 1,6 gram
Jadi massa oksigen yang diperlukan adalah 1,6 gram.
Soal No. 2
12 gram magnesium bereaksi dengan 10 gram oksigen membentuk magnesium oksida. Menurut hukum kekekalan massa, maka massa magnesium oksida yang dihasilkan adalah ….
Jawab :
Diketahui:
massa magnesium = 12 gram
m masssa oksigen = 10 gram
Ditanya: massa magnesium oksida…?
Jawab:
Persamaan reaksi kimia:
2Mg + O2 → 2MgO
massa magnesium + massa oksigen = massa magensium oksida
12 gram + 10 gram = massa magnesium oksida
massa magnesium oksida = 22 gram
Jadi massa magnesium oksida yang dihasilkan adalah 22 gram.
Soal No. 3
Pembakaran sempurna gas asetilen dapat ditulis bagai berikut:
C2H2(g) + O2(g) → CO2(g) + H2O(g)
Jika reaksi dilakukan pada tekanan yang sama maka perbandingan volume C2H2 : O2 adalah ….
Pembahasan:
Kita setarakan persamaan reaksi kimianya:
2C2H2(g) + 5O2(g) → 4CO2(g) + 2H2O(g)
Ingat! Hukum Gay Lussac dan Hipotesis Avogadro menjelaskan bahwa perbandingan volume gas merupakan koefisien dari reaksi yang bersangkutan.
Jadi, Volume C2H2 : Volume O2 = 2 : 5
Soal No. 4
Tahap awal pembuatan asam sitrat dalam industri melibatkan reaksi oksidasi ammonia yang menghasilkan nitrogen monoksida dan uap air menurut persamaan reaksi kimia berikut ini:
4NH3(g) + 5O2(g) → 4NO(g) + 6H2O(g)
Volume nitrogen monoksida yang dihasilkan pada reaksi 6 liter gas ammonia (P.T) adalah ….
Pembahasan:
Volume NO = Koefisien NO/Koefisien NH3 x volume VH3
Volume NO = 4/4 x 6 L = 6 L
Soal No. 5
Pada reaksi antara logam magnesium sebanyak 10 gram dengan 6 gram oksigen sesuai persamaan reaksi kimia berikut:
2Mg(s) + O2(g) → 2MgO(s)
Ternyata dari percobaan tersebut dihasilkan magnesium oksida sebanyak 15 gram dan 1 gram sisa logam magnesium. Kenyataan ini sesuai hukum …. (Ar Mg = 24, O = 16)
A. Proust
B. Gay Lussac
C. Lavoisier
D. Dalton
E. Boyle
Pembahasan:
1 gram logam magnesium yang tersisa menunjukkan bahwa perbandingan antara magnesium dan oksigen adalah 9 : 6. Kenyataan tersebut sesuai dengan hukum Proust atau hukum perbandingan tetap. Jawaban A.
Soal No. 6
Sebanyak 10,8 gram logam aluminium habis bereaksi dengan 9,6 gram oksigen dalam ruang tertutup membentuk aluminium oksida menurut persamaan reaksi:
4Al(s) + 3O2(g) → 2Al2O3(s)
Massa aluminium oksida yang dapat terbentuk sebanyak …. (Ar Al = 27, O = 16)
Pembahasan:
Massa Al2O3 = massa Al + massa O2
Massa Al2O3 = 10,8 gram + 9,6 gram = 20,4 gram
Soal No. 7
Data percobaan reaksi tembaga dengan sulfur membentuk tembaga (II) sulfida sebagai berikut:
No. | Massa tembaga (gr) | Massa sulfur (gr) | Massa tembaga (II) sulfida (gr) |
1 | 18 | 2 | 6 |
2 | 28 | 3 | 9 |
3 | 8 | 4 | 12 |
4 | 8 | 5 | 12 |
Berdasarkan data percobaan tersebut, perbandingan massa tembaga dan massa sulfur dalam tembaga (II) sulfida adalah ….
Pembahasan:
Berdasarkan hukum kekekalan massa, massa zat sebelum dan sesudah reaksi adalah sama. Dari data percobaan di atas, data yang memiliki massa zat sebelum dan sesudah reaksi yang sama adalah data nomor 3. Sehingga,
Massa tembaga + massa sulfur = massa tembaga (II) sulfida
8 gram + 4 gram = 12 gram
Itu artinya,
Massa tembaga : massa sulfur = 8 : 4 = 2 : 1
Soal No. 8
Perhatikan tabel percobaan reaksi pembentukan gas CO2 dari karbon dan oksigen berikut ini!
No. | Massa karbon (gr) | Massa oksigen (gr) | Massa karbon dioksida (gr) |
1 | 1,5 | 4 | 5,5 |
2 | 3,0 | 8 | 11,0 |
3 | 4,0 | 8 | 11,0 |
4 | 5,0 | 12 | 16,5 |
Berdasarkan tabel di atas, perbandingan massa C dan O dan senyawa CO2 adalah
Pembahasan:
Hukum Lavoisier menyatakan bahwa massa sebelum dan sesudah reaksi adalah sama. Dari tabel tersebut hanya percobaan 1 dan 2 yang memiliki massa sebelum dan sesudah reaksi yang sama. Percobaan nomor 3 dan 4 adalah reaksi kimia berlebih. Sehingga,
Massa C : massa O : massa CO2 = 1,5 : 4 : 5,5
Soal No. 9
Besi dapat bereaksi dengan oksigen membentuk besi (II) oksida dengan perbandingan massa sebagai berikut:
No. | Massa Besi (gr) | Massa oksigen (gr) | Massa besi (II) oksida (gr) |
1 | 7 | 10 | 9 |
2 | 14 | 4 | 18 |
3 | 16 | 4 | 18 |
4 | 10 | 2 | 9 |
Berdasarkan data tabel di atas, perbandingan Fe dengan O dalam senyawa tersebut adalah ….
Pembahasan:
Kita ambil data yang memiliki
Massa besi + massa oksida = masa besi (II) oksida
Sehingga,
Massa Fe : massa O = 14 : 4 = 7 : 2
Soal No. 10
Sebanyak 32 gram serbuk sulfur direaksikan dengan 32 gram gas oksigen dalam ruang tertutup menghasilkan gas sulfur dioksida berdasarkan persamaan reaksi kimia berikut:
2S(s) + 2O2(g) → 2So2(g)
Massa gas sulfur dioksida yang dihasilkan pada reaksi tersebut adalah …. (Ar S = 32, O = 16).
Pembahasan:
Massa SO2 = massa S + massa O2
Massa SO2 = 32 gr + 32 gr = 64 gram
Soal No. 11
Unsur belerang dan unsur oksigen dapat membentuk dua macam senyawa. Persentase unsur penyusun senyawa disajikan dalam tabel berikut
Senyawa | Persentase | |
S | O | |
I | 50 | 50 |
II | 40 | 60 |
Perbandingan massa unsur oksigen dalam dua senyawa tersebut sesuai hukum Dalton adalah ….
Pembahasan:
Perbandingan senyawa S dan O
Senyawa I = S : O = 50 : 50 = 1 : 1
Senyawa II = S : O = 40 : 60 = 1 : 3/2
Perbandingan senyawa O = O senyawa I : O senyawa II = 1 : 3/2 = 2 : 3
Soal No. 12
Perhatikan tabel berikut!
No | Massa (gr) | ||
Pb | S | PbS | |
1. | 10 | 1,6 | 11,6 |
2. | 15 | 15 | 17,4 |
3. | 30 | 4,8 | 34,8 |
Jika massa Pb yang digunakan sebanyak 25 g, maka massa S yang diperlukan sebanyak….
Pembahasan:
Ingat! hukum Proust mengatakan bahwa perbandingan massa setiap unsur dalam suatu senyawa adalah tetap. Sekarang, kita ambil percobaan nomor 1 dari tabel di atas karena yang memilik massa yang sama antara reaktan dan produk. Percobaan nomor 3 juga sama, tapi karena angkanya terlalu besar maka kita ambil percobaan yang pertama saja.
Pb : S : PbS
10 : 1,6 : 11,6 |x 10|
100 : 16 : 116 |: 4|
25 : 4 : 29
Jadi, jika massa Pb yang digunakan sebanyak 25 g, maka massa S yang diperlukan sebanyak 4 g.
Pelajari Juga Contoh Soal Kimia Lainnya:
- 10 Contoh Ikatan Ion
- 8 Contoh Reaksi Redoks berdasarkan Pengikatan dan Pelepasan Oksigen
- 10 Tata Nama Senyawa Menurut Trivial dan IUPAC
- Contoh Reaksi Autoredoks dalam Kehidupan Sehari-Hari
- 25 Contoh Persamaan Reaksi Kimia yang Sering Keluar di Ujian
- 20 Contoh Reaksi Kimia yang Menghasilkan Gas dalam Kehidupan Sehari-Hari
- Contoh Soal Ikatan Ion Beserta Jawabannya
Komentar
Posting Komentar